Masjid tertua di Indonesia
Indonesia
merupakan Negara yang mempunyai ragam adat dan budaya serta agama. Akan tetapi
mayoritas adalah pemeluk agama islam. Sebagai negara dengan penduduk mayoritas
pemeluk agama Islam, Indonesia memiliki banyak bangunan bersejarah yang
menunjukkan kebesaran agama Islam itu sendiri. Bangunan-bangunan itu
diantaranya adalah masjid. Masjid tertua di Indonesia adalah Masjid Agung
Demak. Masjid Demak ini dibangun oleh Raden Patah yang juga seorang raja
pertama dari Kesultanan Demak. Masjid yang dibangun pada abad ke-15 ini
tercatat sering digunakan sebagai tempat berkumpulnya para Wali 9. Pada saat itu, Masjid Agung Demak termasuk dalam kelompok
masjid Jamik yang berfungsi sebagai masjid resmi Kesultanan Demak. Masjid tertua
di Indonesia ini memiliki 4 tiang penyangga utama yang tiang-tiangnya terbuat
dari serpihan kayu (tatal). Di dalam lokasi Masjid Agung Demak ini juga
terdapat makam para Raja Demak dan para abdi dalemnya.
Hal
lain yang menarik adalah legenda dibangunnya Masjid Agung Demak ini yang
diselesaikan dalam waktu 1 malam saja. Walaupun demikian, terdapat beberapa
versi tentang kapan dibangunnya Masjid Agung Demak ini. Diantaranya adalah
menurut versi Babad, Masjid Agung Demak ini didirikan pada 1477 Masehi
yang ditandai sebuah Candrasengkala yang isinya berbunyi :/Lawang Trus
Gunaning Janma"
Pada
Masjid Agung Demak, kita bisa menemukan Lawang Bledhek pada pintu utama masjid.
Pada lawang bledhek tersebut terdapat catatan yang berbunyi: Naga Mulat Salira
Wani. Bangunan Masjid Agung Demak sendiri mengandung unsur kebudayaan Hindu
Jawa. Ini dapat dilihat dari bentuk atap masjid yang menyerupai atap candi.
Selain itu, jumlah pintu yang terdapat dalam masjid ini adalah berjumlah 5 buah
pintu dimana hal tersebut melambangkan Rukun Islam yang jumlahnya ada lima.
0 komentar:
Posting Komentar